Jumat, 13 September 2013

strategi pembelajaran


Strategi pembelajaran

Strategi pembelajaran, strategi pembelajaran menentukan pendekatan bagi guru dalam menentukan tingkat pencapaian tujuan pembelajaran.

Teknik pembelajaran merupakan penjabaran dari metode pembelajaran. Teknik adalah cara yang dilakukan seseorang dalam rangka mengimplementasikan suatu metode. Misalnya, cara yang bagaimana yang harus dilakukan agar metode ceramah yang dilakukan berjalan efektif dan efisien? Dengan demikian, sebelum seseorang melakukan proses ceramah sebaiknya memperhatikan kondisi dan situasi. Misalnya, berceramah pada siang hari setelah makan siang dengan jumlah siswa yang banyak tentu saja akan berbeda jika ceramah itu dilakukan pada pagi hari dengan jumlah siswa yang terbatasStrategi merupakan pola umum rentetan kegiatan yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu. Nana Sudjana menjelaskan bahwa strategi mengajar (pengajaran) adalah “taktik” yang digunakan guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar (pengajaran) agar dapat mempengaruhi para siswa (peserta didik) mencapai tujuan pengajaran secara lebih efektif dan efisien (Nana Sudjana dalam Rohani, 2004:34). Jadi menurut Nana Sudjana, strategi mengajar/pengajaran ada pada pelaksanaan, sebagai tindakan nyata atau perbuatan guru itu sendiri pada saat mengajar berdasarkan pada rambu-rambu dalam satuan pelajaran.  Berdasarkan pendapat di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa strategi pembelajaran harus mengandung penjelasan tentang metode/prosedur dan teknik yang digunakan selama proses pembelajaran berlangsung. Dengan kata lain, strategi pembelajaran mempunyai arti yang lebih luas daripada metode dan teknik. Artinya, metode/prosedur dan teknik pembelajaran merupakan bagian dari strategi pembelajaran.  Dari metode, teknik pembelajaran diturunkan secara aplikatif, nyata, dan praktis di kelas saat pembelajaran berlangsung.

Strategi pembelajaran sangat erat kaitanya dengan guru karena gurulah memegang kendali dalam menentukan strategi pembelajaran yang akan digunakan dalam proses belajra mengajar. Dan sebagai calon guru kita harus bisa menentukan strategi pembelajaran yang cocok dengan pembahasan yang akan dicapai.

Dalam kegiatan belajar mengajar juga, tidak semua siswa mampu berkonsentrasi dalam waktu yang lama. Daya serap siswa terhadap bahan yang diberikan juga bermacam-macam, ada yang cepat, ada yang sedang dan ada yang lambat. Faktor intelegensi mempengaruhi daya serap siswa terhadap bahan pelajaran yang diberikan oleh guru. Terhadap perbedaan daya serap siswa sebagaimaan di atas, guru memerlukan strategi pengajaran yang  sesuai dengan keadaan dan kebutuhan siswa dan metodelah salah satu jawabannya. Karena untuk sekelompok siswa boleh jadi mereka mudah menyerap bahan pelajaran bila guru menggunakan metode seperti metode tanya jawab atau diskusi, tetapi untuk kelompok siswa yang lain mereka lebih mudah menyerap pelajaran bila guru meggunakan metode ceramah.

Strategi ceramah ini merupakan strategi klasik yang selalu digunakan dalam pembelajaran untuk meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran. Selain itu, strategi ceramah juga merupakan strategi pengantar sebelum siswa diberikan strategi yang lain, strategi ini merupakan langkah awal yang dipakai guru untuk menyampaikan informasi yang berkenaan dengan materi atau tema yang dipelajari. Dalam strategi ini seorang guru cukup memaparkan secara lisan mengenai teori-teori berkaitan dengan materi pelajaran.
Penggunaan metode pembelajaran tanya jawab juga perlu dan seharusnya dilakukan secara proporsional. Metode ini digunakan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa.. Strategi ini biasanya dilakukan pada akhir jam pelajaran setelah guru menyampaikan materi dengan strategi ceramah, strategi ini di samping untuk mengukur kefahaman siswa dalam memahami materi pelajaran yang digunakan.

Guru dapat pula menggunakan metode diskusi sebagai strategi dalam meningkatkan motivasi belajar dan juga memecahkan masalah yang dihadapi siswa pada materi pelajaran yang diajarkan. Biasanya diskusi ini dilakukan oleh dua orang atau lebih yang masing-masing mengajukan argumentasi untuk memperkuat pendapatnya.`

Penggunaan berbagai starategi pengajaran dalam pembelajaran, jika bahan pelajaran disajikan secara menarik dengan metode yang sesuai maka dapat enggairahkan semangat belajar siswa sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan efektif karena siswa aktif di kelas. Siswa yang motivasinya lebih kuat disebabkan karena adanya motivasi instrinsik dari dalam dirinya, dikarenakan dalam diri siswa rasa keingintahuannya terhadap hal-hal yang baru sangat kuat, keinginan mencoba dan sikap mandiri siswa.




DAFTAR PUSTAKA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar